Tingkatkan Produksi Ternak Kukar, Distankeswan Kaltim Sampaikan Sejumlah Program
Tenggarong – Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono, didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Kesehatan Hewan (Distankeswan) Kukar Sutikno, menerima kunjungan silaturahmi Kepala Distankeswan Provinsi Kalimantan Timur Munawar, di ruang Rapat Sekda Kukar, Rabu (5/5/2021).
Sunggono, menyampaikan terima kasih atas kunjungan tersebut. Lalu mengatakan bahwa saat ini Pemkab Kukar dalam proses penggabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Perkebunan Kukar yang akan bergabung dengan OPD Distankeswan Kukar, dengan harapan kedepan OPD ini bisa lebih meningkatkan sektor pertanian dan peternakan.
“Karena kita ketahui bersama Kabupaten Kukar adalah salah satu penghasil atau pemosok beras dan sapi ternak terbesar di Kaltim. Ini tidak terlepas dari peran dan kerjasama beberapa perusahaan tambang di Kabupaten Kukar dalam program tanggung jawab sosial-nya,” ujarnya.
Sementara itu, Munawar mengatakan ada beberapa program kegiatan pembangunan peternakan dan kesehatan hewan untuk Kabupaten Kukar pada tahun 2021.
Diantarannya, Pengembangan budidaya sapi potong 61 ekor untuk 3 kelompok (Samboja, Muara Badak), Peningkatan budidaya sapi potong 12 ekor (Sebulu), Peningkatan budidaya ternak kambing 65 ekor (Marangkayu). Kemudian ada fasilitasi pembangunan mini ranch 4 unit (Kembangjanggut, Muara Muntai, Kenohan, Marangkayu), Penyediaan hijauan pakan ternak berupa bibit legume 1 kg (Samboja), Penyediaan Stimulant kandang 1 unit (Anggana), Penyediaan stimulant konsentrat 3500 kg.
Kemudian, Distribusi vaksin (Vaksin Jembrana 600 dosis dan Vaksin Rabies 500 dosis), Pengadaan obat-obatan dalam rangka penguatan pelayanan 4 puskeswan (Samboja, Kota Bangun, Muara Muntai, dan Tenggarong Seberang), Surveilans dan pengambilan sampel dalam rangka penyediaan penyakit Brucellosis (Kukar), Pengawasan pemotongan sapi/kerbau betina produktif di rumah potong hewan 1 lokasi (Tenggarong).
Selanjutnya, Optimalisasi Reproduksi (jumlah akseptor 1400 ekor, target inseminasi buatan 1694 ekor, target pemeriksaan kebuntingan 906 ekor, target kelahiran 906 ekor), Pengembangan sumber air/irigasi perpompaan pertanian 1 unit (Muara Badak), Asuransi usaha ternak 100 ekor (Kukar), Pengembangan sapi potong 20 ekor (Tenggarong Seberang), Pengembangan ternak kambing 25 ekor (Marangkayu), dan Pengembangan ternak itik 10.000 ekor (Muara Jawa, Sangasanga, Anggana, Muara Badak, Marangkayu, Tenggarong, Tenggarong Seberang, dan Sebulu).
Menurut Munawar, tujuan program terebut guna meningkatkan kontribusi sektor peternakan terhadap ekonomi daerah.
“Tentu saja untuk meningkatkan kesejahteraan peternak serta meningkatnya produksi pangan asal ternak di Kabupaten Kukar yang selama ini menjadi pemasok terbesar daging sapi untuk Kaltim,” demikian ujarnya. (prokom05)