Tinjau Semenisasi Irigasi di Kelurahan Panji, Bupati Apresiasi Pengerjaannya Dilakukan Warga Setempat
Tengggarong – Bupati Kutai Katanegara (Kukar) Edi Damansyah dengan mengendarai sepeda, meninjau pekerjaan semenisasi irigasi atau saluran air di RT 19 Caruban Kelurahan Panji Kecamatan Tenggarong, Minggu (3/10/2021).
Semenisasi parit sepanjang 250 meter di areal persawahan penduduk tersebut, dikerjakan melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi ( P3A-PGAI ) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dirjen SDA Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan SDA Kalimatan IV. Dengan sumber dana APBN murni senilai Rp 195 juta, waktu pelaksanaan 90 hari kelender yang dikerjakan oleh Perkumpulan, Petani, Pengguna Air (P3A) Panji Bersatu (Panbers).
Ketua P3A Panbers, Tho’at melaporkan bahwa pada 10 Juli 2021 lalu pihaknya mengadakan rapat untuk pembentukan pengurus P3A Panbers. Dengan tujuan untuk memenuhi persyarat bahwa P3A ini mampu membangun dan melaksanakan proyek irigasi ini.
“Dengan harapan bila warga setempat yang mengerjakan dijamin hasil dan mutunya pasti bagus,” ujarnya.
Lebih lanjut, Tho’at mengatakan bahwa P3A Panbers yang terdiri dari kelompok tani, Panji Makmur, Panji Mulyo, dan Panji Selipan ini juga sudah diperiksa dan di audit oleh BPKP Provinsi Kaltim.
“Alhamdulillah hasil pembangunan dan pengerjaannya tidak ada masalah dan mutunya bisa dipertanggungjawabkan dengan baik,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Kukar Edi mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada P3A Panbers, para ketua dan anggota kelompok tani di wilayah Panji yang sudah menekuni profesi sebagai petani yang merupakan salah satu mata pencaharian pokok untuk ekonomi keluarga.
“Sehingga kedepannya yang berkaitan dengan infrastruktur jalan menuju pertanian itu akan kita lengkapi,” tegasnya.
Lebih lanjut, Edi mengatakan kebijakan Pemkab Kukar di sektor bidang Pertanian dan Pariwisata adalah andalan di Kabupaten Kukar yang harus bisa berjalan secara bersama-sama.
“Saya berharap para petani yang tergabung dalam kelompok Panbers ini agar terus menguatkan kelompok taninya.
“Jangan sampai ada kelompok yang tidak aktif atau tidak jalan, tanyakan ke mereka apa penyebabnya dan jangan dibiarkan. Namanya kelompok kita harus maju dan berkembang bersama sama,” harapnya.
Turut hadir mendampingi bupati tersebut, Sekda Sunggono, Ketua Bappeda Wiyono, Kadistannak Sutikno, Plt Kepala Dinas PU Wisnu, Camat Tenggarong Arfan Boma Pratama, dan Lurah Panji Nina Martini. (prokom05)