Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah, didmpingi Komandan Kodim 0906/Tenggarong Letkol Inf Charles Alling beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Derah Kukar melepas keberangkatan mobil pembawa bantuan sosial bagi warga terdampak Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV, di Makodim 0906 Tenggarong, Senin (23/08/2021).

Bantuan Sosial tersebut berupa 35 ton beras yang akan didistribusikan ke Seluruh Kecamatan se-kabupaten Kukar.

Dalam sambutannya Bupati Kukar menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada TNI Polri yang sudah kompak mendukung Pemerintah dalam setiap kegiatan, diantaranya dalam menanggulangi permasalahan sosial kemanusiaan di Kukar, sepertihalnya bantuan sosial tersebut.

Lebih lanjut Edi juga meminta kepada masyarakat untuk ikut mendukung kebijakan pemerintah, terus bersama tingkatkan disiplin protokol kesehatan, laksanakan PPKM dengan baik, tentunya dengan harapan pandemi Covid 19 yang melanda khususnya di kabupaten Kukar dengan berbagai varian baru, dapat cepat berlalu.

“Pemerintah bersama TNI Polri akan selalu hadir membantu warga, maka dari itu mari kita bersama sama menghadapi Covid-19, maka dari itu kami mohon kepada warga, untuk tetap di rumah, karena covid masih ada di sekitar kita,” ujarnya

Sementara itu Dandim 0906 Tenggarong Charles Alling mengatakan 35 ton beras yang sudah dikemas ini berasal dari Kesekretariatan Kepresidenan dan TNI, Polri, serta akan di distribusikan ke Kecamatan, dan bantuan sosial ini nantinya akan dibagi oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa beserta Kapolsek, untuk didistribusikan di setiap Desa dan Kelurahan sesuai data agar penyaluran tepat sasaran.

Charles Alling juga menambahkan bahwa bantuan sosial ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga.

“Kami jajaran TNI bersama Polri akan terus kompak dan solid untuk bersama sama dengan Pemerintah Daerah mendukung kebijakan pemerintah, tentunya dengan harapan semoga bantuan tersebut bermanfaat untuk warga dan Covid-19 segera hilang dari muka bumi,” harapnya. (Prokom 09)

Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah didampingi Komandan Kodim 0906/Tenggarong Letkol Inf Charles Alling  dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar H Sunggono, meresmikan Aula Kodim 0906 Tenggarong yang diberi nama Aula Darmawangsa, ditandai dengan penandatanganan prasasti dan penekanan tombol sirine oleh Bupati Kukar di Gedung Baru Kodim 0906 Tenggarong, Senin (23/08/2021).

Dalam sambutannya Bupati Kukar berharap dengan diresmikannya Aula Darmawangsa ini dapat memberikan semangat dan peningkatan kualitas Kodim 0906 terhadap pelayanan yang prima kepada masyarakat Kukar.

“Suatu kebanggaan dapat bersama prajurit TNI Kodim 0906, tentunya semoga dengan adanya fasilitas gedung baru di ini, dapat lebih semangat, lebih profesional dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Kukar,” kata Edi

Lebih lanjut Edi mengatakan Pemerintah Kabupaten Kukar terus membangun sinergitas bersama TNI serta Polri guna meningkatkan kinerja, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat agar bisa lebih optimal, khususnya saat ini ditengah semangat bersama untuk terus memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kukar.

“Peran Satgas Penanganan Covid-19, dimana unsur TNI menjadi sangat penting perannya dalam memperkuat kepedulian kepada masyarakat terhadap pandemi Covid-19, tentunya hal ini sangat menjadi perhatian pemerintah untuk terus bersinergi dan berkolaborasi untuk terus memutus mata rantai penyebaran virus corona di Kukar,” ujarnya.

Edi mengatakan pemanfaatan Aula Darmawangsa dan Gedung B, Makodim 0906 ini harus dapat diimbangi dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai, serta metode pengelolaan yang lebih responsif dan inovatif terhadap kebutuhan nyata sekarang ini.

“Selamat atas penggunaan Aula Darmawangsa dan Gedung B Makodim 0906 Kukar, giat ini merupakan wujud nyata dari sebuah pengabdian dan pelayanan TNI kepada negara dan masyarakat, semoga kondisi keamanan persatuan dan kesatuan serta ketahanan negara khususnya di Kabupaten Kukar selalu kondusif dan terus terjaga di masyarakat kita,” demikian harapnya. (Prokom 09)

TENGGARONG – Sebanyak 33 alat dan mesin pertanian (Alsintan) prapanen diserahkan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah secara simbolis kepada Kelompok Tani dari tujuh Kecamatan di Kukar, di Balai Benih Induk (BBI) Pal 7 Desa Rempanga Kecamatan Loa Kulu (22/8).

Pada acara itu, Bupati di dampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji, Wakil Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi, serta Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar Sutikno.Alsintan tersebut berupa traktor roda empat, traktor roda dua tipe glebeg, pompa air, handsprayer elektrik, combine harvester besar multiguna, power threser, power threser multiguna mobile, dan corn sheller mobile.

Edi Damansyah mengatakan program penyerahan Alsintan kepada kelompok tani di Kukar tersebut, merupakan program prioritas Kukar Idaman dalam pengembangan pertanian dalam arti luas khususnya penyediaan Alsintan yang menjadi kebutuhan petani.

“Kami di Kukar mengusulkan dan menyiapkan data – data kelompok tani yang akan menerima bantuan berkoordinasi dengan anggota DPR RI Dapil Kaltim G Budisatrio Djiwandono, alhamdulilah dari proses dan responnya berjalan dengan baik, inilah yang selalu saya katakan pada jajaran khususnya pada Dinas Pertanian dan Peternakan, bahwa saat ini kita tidak bisa bekerja sendiri harus bersinergi berkolaborasi dengan pihak legislatif, dan saya ucapkan terima kasih kepada DPR RI Dapil Kaltim G Budisatrio Djiwandono, Ketua DPRD Kaltim Seno Aji dan Wakil Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi, yang sudah sama – sama bekerja keras sehingga pada hari ini bisa membantu peralatan pertanian yang dilakukan secara bertahap,” ucapnya.

Selanjutnya dikatakan Edi kerja pertanian di Kukar berbasis kawasan, dimana kawasan tersebut ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang bisa diwujudkan dalam 3 tahun kedepan, misalnya menetapkan kawasan Muara Kaman, Sebulu, Tenggarong Seberang, Loa Kulu, Loa Janan, Marangkayu dan Anggana. Hal tersebut dilihat dari perkembangan pertanian cukup berkembang dan maju tinggal bagaimana mendorong penguatan dan pengelolaannya yang dulunya secara manual dan kedepannya akan dilakukan secara mekanisasi.

“Kita ingin melakukan perubahan ke depan meningkatkan produktifitas hingga pemasarannya, ini tentu sudah masuk dalam RPJMD Kukar Idaman dimana sudah persiapkan hulu dan hilirnya, jadi pembangunan pertanian berbasis kawasan industrialisasi seperti dua minggu lalu kita sudah melakukan kerjasama dengan beberapa perusahaan untuk komoditi jagung hibrida kerjasama budidaya dan pembeliannya begitu pula dengan panen padi di Kukar sudah ada yang mulai menjajaki, kita suruh petani menanam dan kita carikan pembelinya ini akan kita wujudkan secara bertahap, begitu pula dengan tanaman jahe kami sudah komunikasi dengan Sido Muncul tentang kerjasama pembelian jahe,” ujarnya bersemangat.
Edi sangat optimistis banyak perusahan kedepan yang akan membuka peluang kerjasama dan berinvestasi di Kukar. Ia berharap semua harapan para petani bisa terwujud secara bertahap.

“Semangat bersama, kerja bersama dan kerja gotong royong, semoga bisa membawa manfaat dan meningkatkan pendapatan masyarakat dan bersama – sama mewujudkan masyarakat sejahtera jadi nyata,” harapnya.

Sementara Seno Aji mengungkapkan DPRD Provinsi Kaltim akan mendukung kegiatan Bupati Kukar dalam hal pengembangan pertanian dalam arti luas.
“Kami selalu berkomunikasi dimana Bupati sekarang lagi fokus pada visi dan misinya bidang pertanian, dan kami meminta DPR RI Dapil Kaltim G Budisatrio Djiwandono sebagai wakil ketua komisi 4 yang membidangi pertanian menurunkan bantuan ke Kukar seperti 33 Alsintan, dan tidak hanya itu kami juga akan menurunkan bibit dan pupuk supaya petani Kukar bisa maju berkembang,” bebernya.

Lebih lanjut katanya, pertanian dalam arti luas merupakan salah satu investasi yang ada di Kukar selain sumber daya alam.

“Kami sangat mendukung agar Kukar bisa mandiri dalam hal pangan dan mewujudkan visi misi Bupati dalam swasembada beras, pangan dalam arti luas. Kami harap setelah alat diterima bisa digunakan sebaik mungkin untuk kepentingan kelompok tani, dan kami akan terus memantau sejauh mana perkembangan pertanian melalui Dinas Pertanian dan Peternakan dan akan memberikan bantuan selanjutnya yang diperlukan dalam tahap operasional, tahap panen dan tahap pemasaran bantuan secara kontinyu sampai menemukan pasar yang tepat,” pungkasnya.(Prokom06)