Bupati Ingin Sektor Pendidikan Berjalan Dengan Baik Dalam Menghilangkan Variabel Kemiskinan
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menekankan agar sektor pendidikan mampu berjalan dengan baik dalam hal menghilangkan variabel kemiskinan.
“Salah satu dari 14 variabel kemiskinan itu yakni pendidikan, jadi sektor ini harus berjalan dengan baik,” ujar Edi dalam arahannya pada Rapat Koordinasi (Rakor) Strategi Bidang Pendidikan dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Pengentasan Kemiskinan di Kukar, Selasa (27/6/2023) di Ruang Serbaguna Kantor Bupati setempat.
Untuk itu, Bupati meminta agar yang membidangi Rencana Strategis bidang pendidikan fokus bekerja menguatkan optimlaisasi sektor pendidikan, termasuk dalam hal pembiayaannya.
Maka Riset penting dilakukan untuk mengetahui kelemahan Program-program pembangunan di berbagai sektor. Edi berharap setelah riset ini diketahui lagi variabel lainnya agar apa yang dilakukan Pemkab untuk pengentasan kemsikinan tepat sasaran.
Rakor itu dilaksanakan untuk mengurai strategi Pemkab Kukar dalam meningkatkan kualitas SDM serta upaya mengentaskan permasalahan kemiskinan melalui determinan pendidikan berdasarkan hasil kajian tim Universiats Mulawarman (Unmul).
“Jadi Badan Riset Daerah Kukar melakukan riset terhadap kebijakan yang sudah kita lakukan. Sehingga forum ini untuk menyatukan persepsi bahwa kedepan di Kukar bahwa segala prioritas di dahului riset, demikian juga sektor pendidikan dan sebagainya,” katanya.
Rakor ini menjadi langkah penting guna membangun kesepahaman bersama dalam rangka mengefektifkan dana pendidikan bagi peningkatan kualitas SDM serta untuk mengentaskan kemiskinan di Kukar.
“Kita semua perlu mengoptimalkan serta mengefektifkan pendanaan pendidikan tersebut dalam rangka penurunan prevalensi anak putus sekolah sebagaimana target Pemkab Kukar dalam RPJMD Tahun 2021-2026 yang menjadi landasan dalam implementasi visi misi Kukar Idaman,” demikian ujarnya.
Beberapa rekomendasi yang disampaikan oleh Tim Unmul Samarinda melalui paparan hasil kajian ilmiah yang dilakukan, hendaknya menjadi referensi bagi Pemkab Kukar beserta semua lapisan pemangku kepentingan pendidikan dan masyarakat.
Ke depannya, agar semua terus berupaya untuk meningkatkan SDM dan kualitas pendidikan dari semua tingkatan dan jenjang, sesuai dengan kewenangan yang dimiliki oleh Pemkab Kukar, serta memberikan jaminan tersalurkannya dana pendidikan secara tepat, efektif dan optimal. (prokom04)