Maslianawati Hadiri Pengukuhan DWP UP DPMD Kukar Periode 2019 – 2024
TENGGARONG – Ketua Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kutai Kartanegara Maslianawati Edi Damansyah menghadiri acara pengukuhan & pembekalan Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unsur Pelaksana Dinas Pemberdayaan Masyarakat & Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara Masa Bhakti 2019-2024, bertempat di Hotel Grand Fatma Tenggarong, Rabu ( 29/11 ).
Maslianawati Edi Damansyah dalam sambutannya berharap agar pengurus Unsur Pelaksana DWP Pemberdayaan Masyarakat dan Desa yang telah dikukuhkan dapat menjalankan tugas dan perannya sesuai dengan amanah yang diberikan, sekaligus berkontribusi nyata untuk mendukung kemajuan di Odah Etam tercinta, Kutai Kartanegara. Keberadaan Dharma Wanita Persatuan DWP disemua tingkatan tentu memiliki peran penting dan strategis salam berbagai dimensi Pembangunan.
Sebagaimana tugas pokoknya, DWP hadir untuk membina anggota dalam memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan, meningkatkan kemampuan dan pengetahuan, menjalin hubungan kerjasama dengan berbagai pihak, serta meningkatkan kepedulian sosial. Dharma Wanita Persatuan juga berperan dalam melakukan pembinaan mental dan spiritual anggota, agar menjadi manusia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkepribadian serta berbudi pekerti luhur.
Tugas pokok ini tentu sangat sejalan tujuan dan cita – cita Pembangunan secara keseluruhan, termasuk di Kabupaten Kutai Kartanegara. Maslianawati Edi Damansyah mengajak kepada DWP diseluruh tingkatan, satukan diri dalam perjuangan, dengan memberikan peran dan kontribusinya dalam Pembangunan, saling bekerjasama dan betulungan, untuk percepatan kemajuan daerah.
Sementara itu, Menurut Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Arianto mengucapkan terima kasih kepada istri pegawai DPMD yang telah dikukuhkan sebanyak 27 orang yang seharusnya berjumlah 51 orang yang menjadi anggota anggota DWP namun baru bisa diakomodir dikoordinir, mudah-mudahan nanti sejumlah 51 orang istri ASN di DPMD semuanya bisa menjadi anggota UP DWP. Saat ini jumlah Pegawai DPMD sebanyak 103 orang ASN terdiri dari 51 laki laki dan istrinya wajib menjadi anggota , dibantu THL 49 orang dan pihaknya akan memfasilitasi istri ASN untuk menjadi anggota dan diwajibkan menjadi anggota apabila tidak mau , karena dalam organisasi bahwa persatuan, kesatuan dan kesamaan adalah spirit dan motivasi dalam menjalankan tugas dan fungsi kita ,kalau nanti ada yang ikut atau tidak akan menjadi pirus dan akan menjadi penghambat.
Arianto ingin keberadaan DPMD ingin baik dan harus ada kebersamaan, demikian juga dengan kepengurusan UP Dharma Wanita Persatuannya. Kepada pengurus yang sudah tergabung bantu dia( Arianto ,Red ) untuk menyampaikan kepada para istri ASN , untuk menjadi anggota UP DWP DPMD jangan sampai menjadi pirus negarif.
Tidak ada yang salah menjadi anggota UP DWP DPMD ,pelajari pedomannya, pelajari tujuan, tugas dan fungsi DWP. Sudah disampaikan secara tegas dan rinci oelh Ketua SWP Kabupaten Kukar apa yang menjadi target dan tujuan terbentuknya DWP. DWP ini eksis di karena fenomena yang cukup viral diantara ASN , berharap baik laki laki maupun perempuan untuk lurus kedepan sehingga dapat menjalankan tugasnya dengan baik, adanya DWP bisa membantu mendorong mengarahkan yang lebih baik dan terhindar dari hal – hal yang tidak kita inginkan bersama,sekaligus menjadi support kinerja bagi para suaminya, ujar Arianto.
Selesai acara pengukuhan dilanjutkan dengan seminar parenting yang disampaikan Psikolog Lucy Yulidasari dengan judul Menciptakan keterbukaandan keharmonisanhubungan orang tua dan anak di Era Digitalisasi. Sekaligus pembekalan bagi Anggota UP DWP Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar mengenai Kesekretariatan, Bidang Ekonomi, sosial Budaya dan Bidang Pendidikan oleh Pengurus DWP Kabupaten Kukar. ( Prokom 03 ).