Ke Pasar Ramadan, Bupati Beli Menu Buka Puasa dan Berbagi Rezeki
Tenggarong – Banyak cara yang dilakukan umat muslim di Indonesia menghabiskan waktu sambil menunggu waktu berbuka puasa, begitu pula dilakukan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah yang menyempatkan mendatangi salah satu Pasar Ramadan di Kecamatan Tenggarong sebelum berbuka puasa, Kamis (21/4).
Ditemani Camat Tenggarong Sukono serta beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Bupati Kukar menyusuri Pasar Ramadan tersebut sambil sesekali singgah di salah satu lapak pedagang guna membeli dagangan yang dijual.
Sembari memilih makanan yang akan dibelinya, Edi menyempatkan berkomunikasi dan memberikan semangat kepada para penjual agar tetap semangat dalam mengais rezeki.
“Tegak apa jualan tahun ini rame ajakah (seperti apa jualan tahun ini, apakah ramai.red), tetap semangat ya cari rezekinya,” ucap Edi dalam bahasa Kutai sembari membayar kue yang dibelinya.
Saat itu tidak sedikit warga yang memanfaatkan momen tersebut untuk ber swafoto (Selfi) bersama Bupati, Edi dengan senang hati melayani permintaan masyarakat yang ingin ber swafoto bersama tersebut.
Pada kesempatan itu Edi juga terpantau berbagi sebagian rezeki kepada para anak kecil yang ada didekatnya, dan seniman musik yang berada di Pasar Ramadan tersebut.
Edi selanjutnya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi seluruh pihak terkait yang telah memfasilitasi sehingga Pasar Ramadan yang diperuntukan bagi kegiatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya pedagang kue khas bulan puasa di Kukar terfasilitasi dengan baik.
Ditambahkannya, dalam upaya peningkatkan dan produktivitas UMKM, saat ini Pemkab Kukar telah meluncurkan program Kredit Kukar Idaman yang tidak memerlukan agunan dan tidak berbunga, sehingga hal tersebut menurutnya bisa membantu dunia usaha khususnya UMKM yang berada di Kukar terus berkembang.
“Fasilitas permodalan pun saat ini sudah kita lakukan melalui kredit Kukar Idaman yang sudah berjalan, kredit ini tanpa agunan dan tanpa bunga, terus untuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) juga tetap berjalan,” demikian ungkapnya.(prokom07).
