Komitmen Penuhi Listrik Untuk Warga, Pemkab Kukar Hibahkan Tanah ke PLN

Tenggarong – Sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dalam mendukung PLN di Kukar, Pemkab Kukar menyerahkan aset daerah berupa tanah hibah kepada PT Perusahaan Listrik Negara (PLN Persero).

Penyerahan aset ditandai penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Berita Acara Serah Terima Hibah Tanah Daerah oleh Bupati Edi Damansyah dan Manajer PT PLN Persero Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Samarinda Ari Tirtaprawita, di hotel Mercure Samarinda, Senin (15/11).

“Penyerahan aset ini sebagai dukungan pemkab Kukar kepada PLN khususnya di Kukar, sebagai komitmen kami dalam penyediaan listrik bagi masyarakat Kukar,” ujar Edi.

Edi mengatakan aset yang diserahkan berupa tanah yang ada di kecamatan Kenohan dan Muara Muntai yang selama ini telah dimanfaatkan PLN sebagai sarana dan prasarana penunjang.

“Ini juga tidak terlepas sebagai komitmen dan sinergi kami dengan PLN, karena masih adanya beberapa desa di Kukar yang memang harus kita tangani bersama PLN, tidak bisa hanya Pemkab Kukar untuk menyelesaikan, karena ada beberapa desa yang memang masuk katagori area insfrastruktur PLN,” lanjutnya.

Ditambahkan nya, dibeberapa desa yang memang tidak memungkinkan dijangkau PLN saat ini telah dibangun listrik tenaga surya salah satunya di Desa Muara Enggelam.
“Listrik tenaga surya ini nantinya menjadi role model di beberapa desa lainnya yang tidak terjangkau PLN,” tambahnya.

Edi kemudian berharap sinergi itu berjalan dengan baik, sehingga masalah kelistrikan di Kukar dapat terselesaikan.

Sementara itu Manajer PLN UP3 Samarinda Ari Tirtaprawita berharap dengan hibah tanah daerah itu dapat memaksimalkan sarana dan prasarana PLN, sehingga bisa memberikan pelayanan penyediaan listrik semaksimal mungkin kepada masyarakat Kukar, khususnya yang saat ini belum dapat menikmati listrik 24 jam.

Disebutnya, seperti di Desa Muara Pantuan, Kecamaran Anggana, menjadi pekerjaan rumah bagi PLN untuk menyediakan listrik 24 jam.
“PR kami pak desa Muara Pantuan yang sampai saat ini belum 24 jam, makanya kemarin menghadap pak Sekda agar ada dasar kami untuk menekan pusat tentang masalah ini, insyaAllah dalam waktu dekat Muara Pantuan akan kami 24 jam kan listriknya,” ujar Ari.

Hadir dalam acara tersebut Sekda Kukar H. Sunggono, Kepala dinas ESDM Slamet Hadi Raharja, Kepala Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Setianto Aji Nugroho, Camat Kenohan Kaspul dan Kabag Prokom Ismed. (Prokom01)