Luncurkan APBDes, Bupati Minta Kades se-Marangkayu Evaluasi Kualitas Belanja Desa
Bupati Kukar Edi Damansyah saat meresmikan peluncuran APBDes di Marangkayu, ditandai dengan penyerahan APBDes kepada salah satu Kepala Desa, dirangkai dengan penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) (prokom)
TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meresmikan peluncuran Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) bagi sebelas desa yang ada di Kecamatan Marangkayu, ditandai dengan penyerahan APBDes kepada salah satu Kepala Desa yang hadir, Senin (18/1/2021), di kantor Camat setempat.
Acara tersebut juga dirangkai dengan penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap awal tahun 2021 secara simbolis oleh Bupati Kukar kepada perwakilan masyarakat yang hadir.
Edi Damansyah menyambut baik apa yang telah dilaksanakan oleh Kantor Camat Marangkayu dalam melaksanakan pendampingan dan penyusunan APBDes sesuai dengan jadwal yang ada.
“Melalui momentum ini, saya ucapkan penghargaan dan terimakasih kepada Camat dan jajaran serta seluruh stakeholder sehingga proses launching APBDes ini berjalan lancar sesuai jadwal,” ucapnya.
Edi juga berharap seluruh Kades untuk terus melakukan evaluasi terhadap kualitas belanja desa, disesuaikan dengan yang menjadi kebutuhan masyarakat banyak, karena menurutnya dalam menentukan kebutuhan masyarakat alat kontrol manajemennya telah jelas, namun dirinya meminta kepada seluruh Kades untuk menggunakan salah satu alat kontrol evaluasi tambahan yang diyakininya yaitu hati nurani.
Lebih lanjut, berkaitan dengan penyerahan BLT-DD tahap awal tahun 2021 yang telah dilaksanakan tersebut, dirinya meminta kepada seluruh Kades dan Ketua RT yang hadir pada kegiatan tersebut untuk terus melakukan update data para penerima bantuan, hal tersebut menurutnya karena data tersebut bersifat dinamis dan selalu berubah sewaktu-waktu.
Sementara itu, berkaitan dengan penanganan Covid-19, dirinya meminta kepada seluruh kades untuk terus mensosialisasikan tatanan adaptasi kebiasaan baru (New Normal) kepada seluruh masyarakat, karena menurutnya tidak ada yang tau sampai kapan covid-19 ini ada.
“Terus sampaikan kepada masyarakat dengan baik, jangan abaikan anjuran pemerintah terkait protokol kesehatan, karena kita tidak tahu sampai kapan covid-19 ini ada,” ucapnya. (prokom07)