Giliran ODHA di Sebulu Dapat Bantuan, Maslianawati: Jangan Menutup Diri, Kita Peduli

TENGGARONG – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Maslianawati Edi Damansyah bersama Tim Komisi Penanggulangan Aids Daerah (KPAD) Kukar melanjutkan acara KPAD Kukar Peduli, setelah di Kecamatan Tenggarong dan Loa Kulu, kali ini giliran Orang Dengan HIV/ Aids (ODHA) di Kecamatan Sebulu yang diberi bahan makanan tambahan, serta obat obatan, Sabtu (25/9) di Kantot Camat setemat.

Hadir pada acara itu Camat Sebulu Edi Fahruddin bersama.unsur forum koordinasinya, para pimpinan Puskesmas di Kecamatan Sebulu, Tokoh agama, masyarakat dan Ketua dan pengurus TP PKK Kecamatan Sebulu.

Maslianawati Edi berkata kegiatan itu merupakan wujud kepedulian dan kasih sayang Pemkab Kukar, dalam hal ini TP PKK dan KPAD Kukar terhadap ODHA. Maslianawati sekaligus mengajak dan memberikan semangat kepada 13 ODHA Sebulu agar jangan sungkan untuk datang berobat ke Puskesmas.

“Harus percaya diri, rajin berolahraga, makan makanan bergizi, mengatur pola hidup sehat dan bergaul ditengah tengah masyarakat.Pemerintah melalui Dinas Kesehatan siap membantu dan memberikan pengobatan secara gratis dan jangan pernah merasa terkucilkan dan tersisihkan, semua peduli, ” ujarnya.

Maslianawati juga mengatakan saat ini jumlah ODHA di Kukar terdata 517 orang, dan diharapkan bagi masyarakat yang merasa ada keluhan gejala baik itu pada keluarga, tetangga yang merasakan hal tersebut agar segera berobat dan lapor ke Puskesmas setempat untuk segera diberikan penanganan melalui obat-obatan.

Pemkab Kukar melalui KPAD Kukar sangat peduli kepada masyarakatnya yang terdampak ODHA.

Kepada masyarakat, dia berpesan agar yang bersangkutan jangan dipandang sebelah mata. Ia juga mengimbau sekaligus mengajak kepada masyarakat atau donatur yang ingin berbagi atau menyumbang kepada ODHA, TP-PKK Kukar siap menyalurkannya.

Sementara itu Wakil Ketua KPAD Kukar Supriyanto mengatakan pemberian makanan tambahan tersebut merupakan yang ketiga kalinya setelah kecamatan Tenggarong dan Kecamatan Loa Kulu. “Selain memberikan makanan tambahan juga terdapat obat-obatan yang harus rutin dikonsumsi ODHA sebagai penambah imunitas tubuh,” katanya.

Ia juga berharap kepada masyarakat agar penderita ODHA tidak dikucilkan melainkan rangkul dan hilangkan stigma negatif, orang penderita HIV/AIDS itu aman bergaul, aman bersama keluarga.

Pemerintah melalui KPAD terus memberikan perhatian khusus dan setiap tahunnya diberikan makanan tambahan serta obat-obatan sebagai penguat ketahanan tubuh. Jika dikonsumsi rutin maka kekebalan tubuh akan meningkat dan tidak menular, aman. Kegiatan ini akan terus berlanjut di 18 Kecamatan di Kukar. (Prokom03)