Rapar DPRD HUT Tenggarong Ke 242, Pjs Bupati Sebut Tenggarong Terus Bertransformasi Maju

Tenggarong – Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Bambang Arwanto menghadiri Rapat Paripurna (Rapar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kukar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke – 242 Kota Tenggarong dengan tema “Kota Raja Inspirasi Peradaban Nusantara” di Ruang Rapar DPRD Kukar, Sabtu (28/9/2024).

Rapar yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kukar sementara Herry Asdar tersebut turut di hadiri diantaranya perwakilan dari unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kukar, kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Kukar, serta tamu dan undangan. Dimana kegiatan sendiri diawali dengan pembacaan tarsul oleh siswa SDN 028 Tenggarong Akhmad Habibullah, dan pembacaan puisi oleh Dedi Nala Arung, serta tari jepen kreasi dari Kelompok seni Gubang.

Sementara itu, Pjs Bupati Kukar Bambang Arwanto mengawali sambutannya dengan menyampaikan sejarah singkat terbentuknya Kota Tenggarong. yang mana menurutnya hingga saat ini Kota Tenggarong terus bertransformasi menuju sebuah kota dengan peradaban yang maju, modern, ramah dan berbudaya.

Menurutnya, Pembangunan merupakan suatu proses sistemik, yang dilakukan secara gradual dan berkelanjutan, oleh karenanya disampaikannya pembangunan harus bersandar pada proses perbaikan, dan memberikan pengaruh yang kuat terhadap kualitas kehidupan masyarakat dalam sebuah peradaban.

“Tenggarong sebagai Ibu Kota Kabupaten Kukar, saat ini telah menjelma menjadi salah satu daerah wisata unggulan di Kalimantan Timur, dengan tata kota yang diinspirasi dari keunikan daerah peninggalan sejarah, dan warisan budaya kerajaan tertua di Nusantara, ” ujar Bambang Arwanto.

Lebih lanjut, Seiring dengan hal tersebut salah satu tantangan terbesar pembangunan Kota Tenggarong ke depan adalah kesiapan dalam menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN) khususnya sebagai Mitra dalam proses pembangunan kewilayahan yang terintegrasi, mengingat dalam Undang-Undang IKN, mandat yang diberikan kepada Kabupaten Kukar adalah selain sebagai daerah penyangga lingkungan hidup dan pangan, juga sebagai daerah wisata berkelanjutan.

Kondisi tersebut menjadi sangat penting untuk dipahami, bahwa kekuatan sebagai daerah yang memiliki sejarah peradaban di Nusantara, harus terus diperkuat dan dikembangkan dalam sebuah kebijakan pembangunan kewilayahan yang dapat meningkatkan daya tarik wisata daerah, khususnya dalam menjaga peluang keberadaan IKN sebagai pemantik pemerataan pembangunan di wilayah timur Indonesia.

Menurutnya, atas dasar tersebut pembenahan tata Kota Tenggarong harus terus dilakukan, dan dalam beberapa tahun terakhir fokus perbaikan wajah Tenggarong terus digencarkan, dimulai dari pembenahan kualitas jalan utama, diiringi dengan fasilitas penunjang permukiman, serta pelaksanaan beberapa event seni dan budaya berlabel nasional hingga internasional yang diselenggarakan konsisten di Tenggarong, serta prioritas lainnya yang bersifat layanan dasar telah diprogramkan dengan baik, sebagai upaya meningkatkan keterikatan antara lingkungan dan manusia dalam sebuah tatanan yang harmoni, ramah dan cerdas.

“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Kukar, mengucapkan terima kasih atas segala dukungan seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan pembangunan di Kukar, khususnya Kesultanan dan DPRD Kukar yang telah bersama-sama pemerintah daerah dalam menjalankan roda pemerintahan dan melaksanakan proses pembangunan serta penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah secara sinergi dan harmoni, ” pungkasnya.(Prokom07).