BALIKPAPAN  – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kutai Kartanegara (Kukar) Andi Deezca Pravidhia Aulia dan Wakilnya Fety Puja Amelia menghadiri HUT Dekranas Ke 45 Se-Indonesia yang di laksanakan di Dome
Balikpapan, Rabu (9/7).

Acara dibuka oleh Ketua Dekranas Pusat Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka, Hadir Wakil Menteri Dalam Negeri Ibu Ribka Jaluk serta para Seruni Kabinet Merah Putih (KMP). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 9 hingga 11 Juli 2025.

HUT Dekranas Tahun ini Mengusung tema “Pengrajin, Berdaya, Mendunia”, kegiatan ini menjadi panggung bagi ribuan pengrajin dari seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka menyampaikan bahwa Dekranasda ini harus aktif membina, mendampingi para pengrajin-pengrajin utamanya yang masih belum tersentuh atau yang belum dikenal.

“Jadi yang belum mempunyai pasar ini justru harus diberikan perhatian khusus, Diberikan sosialisasi, diberikan pembinaan, dan juga diberikan pendampingan yang lebih penting, “ujarnya.

Sementara itu, ditemui usai acara tersebut Ketua Dekranasda Kabupaten Kukar Andi Deezca Pravidhia Aulia dan Hj Fety Puja Amelia akan terus mendukung pengrajin-pengrajin yang ada di Kukar sehingga bisa membawa kerajinan mereka ke kancah dunia sesuai dengan Tema yang diusung tahun ini.

Kegiatan ini dihadiri Seruni Kabinet Merah Putih, pengurus Dekranas Pusat, serta perwakilan Dekranasda dari 37 provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia dari provinsi, 687 dari kota, dan 2.528 dari kabupaten turut ambil bagian dalam perayaan ini.

Pada Acara Syukuran tahun ini, sejumlah kegiatan utama turut mewarnai, di antaranya pameran produk kerajinan dan UMKM, pemeriksaan kesehatan gratis, berbagai side event tematik, dan gala dinner (prokom03)

Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) dr Aulia Rahman Basri dan Wabup H Rendi Solihin melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Muara Badak, Selasa (8/7/2025).

Kunjungan diawali meninjau ketersediaan jaringan internet di Desa Sungai Bawang yang dilanjutkan melihat dari dekat sarana prasarana SDN 004 Kecamatan Muara Badak, secara maraton Bupati dan Wabup yang baru dilantik beberapa waktu lalu itu menyerahkan bantuan kepada para nelayan dan kelompok pengolah dan pemasar (Poklahsar) berupa kapal, mesin kapal dan lemari pendingin (chest freezer).

Dalam penyerahan tersebut Bupati Aulia Rahman Basri dan Wabup H. Rendi Solihin didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Muslik.

Usai menyerahkan bantuan dilanjutkan melakukan kunjungan ke tambak Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Salo Sumbala Sejahtera di Desa Muara Badak Ulu, melakukan panen rumput laut yang menjadi bukti nyata potensi ekonomi kelautan Kukar.

“Kita tadi sudah berkunjung ke Sungai Bawang untuk cek internet desa gratis, kalau ini berhasil akan kita replikasi ke desa-desa yang belum memiliki jaringan internet. Dan Alhamdulillah kita coba sendiri akses internetnya berjalan lancar” ujar Bupati Aulia Rahman Basri

Di SDN 004 Muara Badak bupati dan Wabup melihat bekas bangunan sekolah lama yang sudah tidak digunakan, Ia ingin lahan bekas sekolah tersebut bisa dimanfaatkan untuk fasilitas penunjang sekolah.

“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada pungutan sekolah, juga rencana seragam gratis bagi anak-anak itu berjalan dan kami lihat kebutuhan dasar mereka ini adalah bangunan ruang belajar (rubel). Kita akan evaluasi dan ditindaklanjuti, karena mereka keluhkan terlalu banyak barang tapi tidak ada ruang untuk menyimpan,” tuturnya.

Kemudian bupati Aulia Rahman Basri dan Wabup H. Rendi Solihin yang didampingi Kadis DKP Muslik menyerahkan puluhan alat tangkap ikan,Freezer ikan, kepada para kelompok nelayan khususnya Poklahsar, juga menyerahkan puluhan Kapal dan mesin kapal kepada para nelayan Desa Muara Badak Ilir.

“Khusus bantuan nelayan kita menyerahkan mesin, perahu dan freezer untuk ibu-ibu. Ini bagian dari membangun ekosistem, bapaknya bernelayan, saat pulang sudah dipersiapkan freezernya sehingga kualitas ikan terjaga. Bahkan ada yang sudah diolah menjadi amplang dan kerupuk.” Terangnya

Ke Depan Ia akan meninjau pabrik rumput laut, kerana potensi rumput laut ini sangat luar biasa dan memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi.

“Kita sudah panen dan ini sangat memungkinkan dikembangkan, sekarang katanya yang eksisting ada 3,600 hektare dari belasan ribu tambak di Muara Badak yang dikembangkan, belum di Samboja dan lainnya.” Pungkasnya.

Rangkaian kegiatan kunker Bupati dan Wabup di Kecamatan Muara Badak diakhiri dengan menghadiri Syukuran rakyat Aul – Rendi yang digelar masyarakat Muara Badak secara swadaya sebagai wujud syukur atas terpilihnya pasangan dr. Aulia Rahman Basri Sebagai Bupati dan H. Rendi Solihin sebagai wakil bupati Kukar periode 2025 – 2030.(Prokom01).

SAMARINDA – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman Basri menghadiri acara puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak ( HKG ) PKK Tingkat Nasional ke-53 di Plenary Hall Sempaja Samarinda, Selasa ( 8/7 ).

Kegiatan ini diikuti oleh Ketua TP. PKK Provinsi se-Indonesia serta Ketua TP. PKK Kabupaten/Kota seluruh Indonesia yang dibuka secara resmi oleh Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian. Turut mendampingi dalam acara tersebut Sekretaris TP PKK Kukar Hj Novi Sri Hartati beserta jajaran jajaran pengurus TP PKK Kukar.

Puncak peringatan Tahun 2025 ini mengambil tema “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Emas” menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi dan komitmen dalam memberdayakan keluarga sebagai pilar utama pembangunan daerah. Diharapkan pentingnya keserempakan gerak
Di temui usai kegiatan tersebut Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman Basri mengatakan, Puncak HKG PKK ke-53 dan Rakernas X PKK Tahun 2025 hari ini menjadi momentum penting bagi gerakan PKK untuk memperkuat komitmen dan sinergi dalam memberdayakan keluarga dan masyarakat. Semangat luar biasa yang lahir dari kerja nyata dan cinta untuk keluarga dan negeri ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Perayaan ini menjadi simbol kesatuan dan komitmen PKK dalam mewujudkan keluarga yang sejahtera dan bahagia. Mari kita terus bersinergi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kutai Kartanegara ia bertekad akan memajukan TP PKK Kukar lebih baik lagi kedepannya. Membangun kesejahteraan keluarga dan Masyarakat. Karena PKK memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat melalui 10 Program Pokok PKK yang mencakup pendidikan, kesehatan, sandang pangan hingga lingkungan serta sebagai mitra pemerintah PKK terus mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam berbagai program pemberdayaan untuk mencapai tujuan bersama.

Untuk itu ia juga sangat berharap dukungan semua pengurus TP PKK Kukar yang ada di 20 kecamatan, 193 desa/ kelurahan untuk bangkit bekerjasama dan berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah untuk kemajuan Kukar dan masyarakatnya lebih Sejahtera dan Bahagia.

Usai menghadiri puncak Peringatan HKG, Ketua TP PKK Kukar melakukan peninjauan sekaligus berbelanja aneka jajanan kuliner di stand TP PKK Kukar yang mengikuti Festival UMKM yang digelar dari Tanggal 7 – 9 Juli 2025 di Halaman Parkir Gelora Kadrie Oening Samarinda. ( Prokom 03 ).

TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara dr Aulia Rahman Basri didampingi Wakil Bupati H Rendi Solihin pimpin Rapat Koordinasi Optimalisasi Bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kukar yang dipimpin Sekda H Sunggono, berlangsung di ruang Rapat Kantor Bapenda Kukar di Jalan Jln Aji Pangeran Mangkunegoro Kelurahan Timbau Tenggarong. Senin ( 7/7 ).

Acara Dihadiri Kepala Bapenda Bahari Joko Susilo, Sekretaris Bapenda Muhammad Jafar beserta Tim TAPD Kukar, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Ahyani Fadianur Diani, Asisten III Bidang Administrasi Umum H Dafip Haryanto, Kepala BPKAD Soekotjo, Plt Kepala Bappeda Syarifah Vanesa Vilna, Kabag Hukum Purnomo, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Ismed, Kabag Organisasi Tata Laksana Setkab Kukar Fipin Indera Yuni serta OPD terkait lainnya.

Ditemui setelah rakor tersebut dr Aulia Rahman Basri mengatakan, bahwa rakor ini merupakan rakor perdana dalam rangka menyatukan persepsi dan berusaha untuk menggali potensi potensi pendapatan baru di Kabupaten Kutai Kartanegara. (Prokom03)

Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), dr Aulia Rahman Basri bersama Wakil Bupati (Wabup) Kukar Rendi Solihin, melakukan Monitoring Layanan Publik pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aji Muhammad Parikesit (AMP), Tenggarong Seberang, Senin (7/7/2025).

Setibanya di RSUD, Bupati Aulia yang juga didampingi Sekda Sunggono, Asisten II Ahyani Fadianur Diani, dan Plt. Kepala Dinkes Kusnandar itu, disambut Direktur RSUD. AMP, dr. Martina Yulianti bersama Wakil Direktur Pelayanan dr. Santi Rini, Wakil Direktur Penunjang dan Pengembangan dr. Mauritz Silalahi, dan Wakil Direktur Umum dan Keuangan dr. Ismi Mufiddah.

Bupati dan rombongan, mengawali peninjauannya di Gedung Garuda bagian Pendaftaran Rawat Jalan dan Gedung Gawat Darurat bagian tindakan Unit Gawat Darurat. Dalam kesempatan itu, Bupati Aulia dan Wabup Rendi berdialog dengan para pasien terkait berobat cukup dengan KTP Kukar.

Bupati Aulia, mengatakan kedatangannya ke RSUD AMP hari ini, merupakan bagian dari rangkaian Program Kukar Kukar Idaman Terbaik. Yaitu untuk memastikan bahwa berobat cukup dengan KTP Kukar sudah terlaksana di rumah sakit ini.

Kemarin, kata Aulia waktu di Puskesmas Kembang Janggut telah memastikan bahwa, berobat dengan KTP Kukar berjalan dengan baik sebagai fasilitas layanan tingkat pertama atau FKTP.

Selanjutnya, ketika kasus- kasus yang tidak tertangani di FKTP harus di rujuk ke rumah sakit. Kita juga mau memastikan di rumah sakit bahwa berobat dengan KTP itu sudah berjalan.

“Kami sudah melihat di bagian rawat jalan dan kasus emergency di UGD itu, sudah berlaku dan berjalan. Jadi kami pastikan bahwa tidak ada Syarat-syarat tambahan lain, cukup berobat dengan KTP Kukar dan langsung dilayani,” jelasnya.

Akan tetapi, harus ada yang digaris bawahi oleh teman- teman sekalian (media), bahwa ini berlaku untuk yang ber KTP Kukar. “Karena jangan sampai nanti banyak yang bilang diminta itu dan ini. Ternyata setelah kita lihat KTP nya bukan orang Kuka, karena kebijakan pemkab Kukar berlaku hanya untuk warga Kukar,” ujarnya. (prokom05)